5 Tips Menulis Artikel Traveling untuk Pemula




 Menjadi travel writer dengan menulis catatan perjalanan sebenarnya sudah dilakukan oleh para petualang sejak zaman dulu. Misalnya Marcopolo yang melakukan perjalanan dari Eropa ke Asia hingga akhirnya ia menuliskan tentang kerajaan China-Mongol dan kerajaan Jawa pada abad 13. Tulisan-tulisan para petualang seperti ini menjadi catatan penting yang digunakan oleh para sejarawan. 


Di era modern ini, menjadi travel writer tetap menjadi impian banyak orang. Banyak yang membayangkan bisa berjalan-jalan ke berbagai tempat, berkunjung ke banyak negara dan mencoba beragam destinasi wisata baru. 


Misalnya Trinity, seorang travel blogger ternama di Indonesia yang sudah menjelajah beragam negara dan berkeliling Indonesia. Awalnya ia adalah seorang pekerja kantoran yang berusaha memenuhi bucketlist-nya yang berisi banyak tempat yang ingin ia kunjungi.


Petualangannya ia abadikan dalam 15 buku yang sudah diterbitkan dan juga blognya. Perjalanannya juga diangkat dalam film layar lebar berjudul “Trinity The Nekad Traveler“ dan “Trinity Traveler“ yang dibintangi Maudy Ayunda dan Hamish Daud. Blognya bisa dikunjungi di https://naked-traveler.com/ 



D:\Tulisan Arta\Wordholic\7. Arta - 5 Tips Menulis Artikel Traveling untuk Pemula\2.jpg

Lalu bagaimana cara memulai travel writing untuk pemula? Berikut 5 tips menulis artikel traveling untuk pemula ala Wordholic :


  1. Tentukan Destinasi

Menjadi travel writer tidak harus diawali dengan menulis perjalanan menuju tempat-tempat yang jauh atau pergi ke luar negeri. Kita bisa memulainya dengan menulis artikel tentang destinasi wisata yang ada di sekitar kita.


Tidak masalah jika lokasi tersebut sudah pernah dibahas oleh travel writer lain, yang terpenting tulisan yang kita tulis orisinil dari sudut pandang kita sendiri.


  1. Sertakan Detail & Foto

Dalam travel writing, untuk membuat tulisan kita lebih berbobot kita bisa menuliskan detail-detail yang sekiranya dibutuhkan oleh pembaca. Misalnya dengan menuliskan rute mana yang harus ditempuh dari stasiun terdekat, kendaraan umum apa yang bisa dipilih, berapa harga tiket masuk atau fasilitas apa saja yang disediakan.


Saat menjadi travel writer tentunya kita harus bisa mendokumentasikan perjalanan kita dengan baik lewat tulisan. Tetapi alangkah lebih lengkap jika tulisan yang kita tulis disertai dengan foto atau video. 


Hal ini berguna agar pembaca bisa melihat bagaimana keindahan destinasi yang kita tulis. Jadi seorang travel writer juga perlu mengasah kemampuan fotografinya. Kita bisa mulai belajar teknik pengambilan gambar yang baik dan cara mengedit foto agar terlihat lebih menarik.


  1. Jadilah Jujur dan Bertanggung Jawab

Jadilah travel writer yang jujur, jika memang destinasi yang ditulis tidak memiliki rute yang mudah, kita bisa menambahkan tips traveling agar nantinya pembaca punya solusi dan cara untuk menghadapi medan perjalanan menuju destinasi tersebut. 


Sebagai travel writer kita juga harus menuliskan hal apa saja yang tidak boleh dilakukan di sana. Misalnya peringatan agar tetap menjaga kebersihan, tidak menyentuh benda-benda tertentu atau mungkin tidak memasuki lokasi tertentu. Jangan sungkan bertanya pada penduduk lokal. 


Kita tidak tahu sejauh apa tulisan bisa menjangkau pembaca dan sebanyak apa pembaca yang akan datang ke sana. Jika kita tidak memberi peringatan, dikhawatirkan banyaknya wisatawan yang datang kesana justru merusak tempat tersebut. Secara tidak langsung tulisan kita justru berpengaruh buruk terhadap tempat wisata itu.


D:\Tulisan Arta\Wordholic\7. Arta - 5 Tips Menulis Artikel Traveling untuk Pemula\4.jpg


  1. Konsisten

Jangan lupa untuk konsisten dalam menulis. Kita bisa mulai menjadwalkan misalnya sebulan sekali. Maka setiap bulan harus ada destinasi yang kita kunjungi. Ingat! Destinasi wisata tidak harus jauh dan mengeluarkan banyak uang. 


Perhatikan lokasi sekitar kita. Kita bisa mulai menulis artikel traveling dengan tujuan mempromosikan wisata dan kearifan lokal di sekitar tempat tinggal.


  1. Memposting Tulisan

Tips terakhir ini adalah salah satu poin penting. Mulailah mempublikasikan tulisan kita. Bisa dimulai dari blog pribadi atau sosial media. Buat wadah khusus misalnya blog khusus artikel traveling, agar pembaca bisa menemukan rekomendasi wisata kita dengan mudah.


Selain blog pribadi dan sosial media kita bisa mengirimkannya ke wberagam website yang menerima artikel traveling lainnya. Dari sana kita juga bisa mendapat honor untuk tulisan yang dipublikasikan.



Nah itu dia 5 tips menulis artikel traveling untuk pemula. Mudah bukan ? Yuk mulai perjalanan menjadi travel writer dari sekarang !


0 Comments